Untuk apa sih perempuan mempunyai banyak keahlian? Toh perempuan itu ujung-ujungnya mengasuh anak di rumah saja.
Sahabat setuju pendapat di atas? Semoga tidak, karena pada dasarnya mengasuh anak di rumah saja pun perlu banyak keahlian bukan?
Mulai dari keahlian memasak, menyuapi, mengajari anak membaca, mengajari mengaji, mengajari bernyanyi lagu, bahkan juga mengajari anak bertingkah laku baik, ini semua adalah keahlian yang perlu dimiliki oleh seorang ibu, dan jujur... Keahlian tersebut bukanlah hal yang mudah dimiliki.
Akan tetapi di luar keahlian mengurus rumah tangga tersebut, seorang perempuan pun perlu memiliki keahlian lainnya, karena tidak setiap perempuan beruntung hanya perlu mengurus rumah tangga saja, ada juga perempuan yang ditinggal suami entah karena meninggal dunia atau karena dizalimi, maka di saat itulah keahlian yang dimilikinya dapat bermanfaat.
Seorang perempuan yang memiliki keahlian menjahit, mengajar, memasak masakan dalam jumlah besar, atau bahkan keahlian berdagang, akan lebih mudah menghidupi dirinya sendiri daripada yang hanya bisa 'bersolek'.
Penulis sendiri pernah mengenal seorang ibu rumah tangga yang terbiasa menerima uang saja dari suaminya, tidak memiliki keahlian apapun. Akhirnya ketika suaminya meninggal dunia mendadak, sang istri yang tidak siap malah kehilangan banyak hal.
Anak-anaknya yang remaja sudah terbiasa hidup enak, begitu tak mendapatkan lagi uang sebagaimana biasa, satu per satu kabur meninggalkan rumah, rumahnya pun gelap gulita karena listrik belum dibayarkan beberapa bulan. Telepon pun diputus. Satu per satu pula perabot rumah dijual.
Bukankah hal ini seperti mimpi buruk di siang hari? Oleh sebab itu, belajarlah dengan baik di sekolah dan kampus, tambahkan dengan mempelajari skill lainnya dengan kursus ataupun menggeluti hobi yang digemari.
Semoga bermanfaat dan semoga para perempuan tidak malas meningkatkan kemampuannya.
Sumber : ummi-online.com